Selasa, 15 Mei 2012

Diet Dengan SodaSemakin kurus atau semakin gemuk?


HOWABOUTNEWS.BLOGSPOT.COM-Ada beberapa orang yang menggunakan soda untuk membantunya menurunkan berat badan. Seperti misalnya mengonsumsi segelas soda diet setelah makan untuk membakar beberapa kalori dalam tubuh. Apakah cara tersebut benar dan mampu membuat Anda kurus? Simak kebenarannya seperti yang dilansir dari Boldsky (15/05) berikut ini.

1.Pertemuan rutin yang dilaksanakan oleh American Diabetes Association menunjukkan diet soda sebenarnya tidak membakar lemak sama sekali melainkan memicu peningkatan berat badan.
2.Minuman bersoda, khususnya soda diet, memiliki kalori yang tidak baik bagi tubuh dalam jangka panjang.
3.Pemanis buatan dalam soda diet mampu meningkatkan kadar gula dalam darah dan memicu penyakit diabetes saat usia bertambah.
4.Banyak yang percaya bahwa soda diet mengandung kalori rendah yang baik dikonsumsi saat Anda sedang diet. Kenyataannya, soda dengan pemanis buatan tidak sehat dan membuat Anda cepat gemuk. Soda berlabel diet memiliki gula yang disebut saccharin, sucralose, dan neotame yang bersifat menggemukkan, bukan menguruskan badan.
5.Minuman manis seperti soda diet menghancurkan indra perasa Anda. Pemanis pada soda diet bersifat membuat Anda kecanduan dan mempengaruhi diet. Mungkin Anda bisa kurus, namun setelah itu Anda tidak akan bisa lepas dari makanan manis yang tinggi kalori.
6.Diet soda memicu dehidrasi dan merupakan pengganti air putih yang tidak menyehatkan.
7.Diet soda benar-benar tidak baik dilakukan karena memicu berbagai macam penyakit, seperti diabetes dan gangguan jantung.
Jangan mudah mempercayai segala macam makanan atau minuman yang berlabel diet, sebab makanan yang Anda olah sendiri adalah menu yang tepat untuk dikonsumsi saat diet.

[merdeka.com]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar