Sabtu, 21 April 2012

Hati-hati, akun jejaring sosial bisa gagalkan kesempatan kerja


How About News-Twitter dan jejaring sosial lainnya bisa membantu Anda untuk terus terhubung dan mendapatkan informasi dengan baik, termasuk dalam hal mencari pekerjaan. Tak jarang kesempatan kerja bertebaran di situs jejaring sosial. Namun, ada baiknya Anda mulai waspada ketika menggunakan atau menulis sesuatu pada akun jejaring sosial Anda.

Seperti dilansir oleh MSNBC, survei baru yang dilakukan oleh Career Builder menunjukkan bahwa 37% manajer HRD menggunakan jejaring sosial untuk meneliti kandidat yang potensial, sementara 11% manajer berencana melakukannya. Parahnya, mereka tak hanya akan melihat akun jejaring sosial Anda, tetapi juga menentukan nasib Anda berdasarkan informasi yang mereka dapatkan.

Penelitian yang dilakukan pada 2.000 manajer HRD ini menunjukkan bahwa satu dari tiga manajer melihat akun jejaring sosial kandidat sebelum memutuskan untuk menerima atau menolaknya kerja. Mereka tidak akan mempekerjakan seseorang yang memiliki konten buruk pada akun jejaring sosialnya. Hal-hal yang dianggap tidak baik antara lain, foto yang provokatif dan tidak pantas ditampilkan, hal-hal yang berbau SARA, atau informasi tentang penggunaan obat-obatan terlarang atau alkohol.

Tetapi, jangan tiba-tiba menonaktifkan akun jejaring sosial Anda. Karena terkadang manajer juga bisa memutuskan untuk menerima Anda berdasarkan akun tersebut. Ini bisa terjadi jika mereka menemukan informasi positif mengenai Anda, seperti biografi yang jelas dan menarik, foto profesional, serta prestasi yang Anda dapatkan.

Jadi, mungkin Anda ingin membersihkan Twitter feed, mengunci profil facebook, atau menutupi halaman LinkedIn Anda sekarang juga!

merdeka.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar