How About News-Sebuah restoran Cina yang sudah dibuka selama 100 tahun di San Fransisco yang pernah dikenal sebagai restoran yang memiliki 'pelayan paling kasar' akan ditutup.
Sam Wo, sebuah restoran di Chinatown telah menjadi surga kuliner bagi pecinta makanan ini direncanakan akan ditutup Sabtu pagi. David Ho, keturunan pemilik restoran itu menjelaskan bahwa alasan dibalik penutupan restoran itu dikarenakan oleh tuntutan pemerintah dalam hal kesehatan dan keamanan.
Pelanggan yang patah hati berbaris sejak Jumat pagi untuk mendapatkan tempat di salah satu dari delapan meja yang ada di dalam restoran. Mereka meratapi hilangnya salah satu tempat makan terbaik yang ada di San Fransisco.
"Aku tahu perubahan memang baik, tetapi terkadang Anda perlu mempertahankan kenangan yang indah," kata pelanggan bernama Darlene Lee, 71, seperti dilansir oleh NY Daily News. Darlene Lee yang telah menjadi pelanggan restoran sejak 60 tahun lalu menganggap aroma masakan Sam Wo sebagai salah satu cara untuk mengingatkannya pada kampung halaman.
Sam Wo telah menjadi legenda sejak cerita mengenainya ditulis dalam laporan kolumnis San Fransisco Chronicle. Salah seorang yang diabadikan dalam tulisan itu adalah Edsel Ford Fung, pelayan yang terkenal kasar dan senang membanting piring di atas meja.
Dari sinilah sebutan restoran dengan 'pelayan paling kasar' itu muncul. Fung yang meninggal pada usia 54 tahun pada 1984, terkenal dengan sikap kasarnya yang tidak mau melayani pelanggan yang tidak disukai atau yang memprotes perilakunya.
Michael Lyons, salah satu pelanggan Sam Wo yang setia, mengatakan adanya keanehan bagi pemerintah untuk menutup restoran ini karena hal keamanan dan penertiban pangan. Karena cara restoran ini mempersiapkan makan, memotong daging, dan lain sebagainya adalah bagian dari pesona restoran ini.
merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar