Rabu, 30 Mei 2012

Gara-gara bolos, murid teladan dipaksa masuk penjara


HOWABOUTNEWS.BLOGSPOT.COM-Diane Tran, seorang murid teladan di Willis High School yang berumur 17 tahun, dipaksa menghabiskan malamnya di penjara minggu lalu karena terlalu banyak membolos.

Berdasarkan laporan KHOU-11, Tran yang membiayai kedua saudaranya ini memiliki pekerjaan, baik pekerjaan tetap dan paruh waktu di luar sekolah. Dia seringkali mengatakan bahwa dia terlalu capek untuk masuk sekolah.

"Dia pergi dari pekerjaan satu ke pekerjaan lain setelah pulang sekolah," kata Devin Hill, teman sekelas Tran, pada KHOU-11. "Dia tidak tidur sampai pukul 7 pagi untuk mengerjakan pekerjaan rumahnya."

Tran mengatakan bahwa dia mengambil mata pelajaran AP Spanish, Algebra tingkat universitas, dan dua mata pelajaran Bahasa Inggris dan Sejarah. Orang tuanya telah bercerai dan tak lagi tinggal bersamanya. Sehingga dia tinggal dengan keluarga yang menjalankan bisnis tempat pernikahan, di mana dia bekerja pada akhir pekan.

Berdasarkan hukum Texas, siswa yang tidak mengikuti pelajaran hingga 10 kali atau lebih tanpa alasan dalam waktu enam bulan boleh diajukan pada sidang.

"Dalam beberapa kasus, keputusan masalah sepenuhnya ada di tangan pengadilan," tulis sebuah pernyataan di website Eillis Independent School District, seperti dilansir oleh Huffington Post.

Setelah diperingatkan oleh pengadilan April lalu karena terlalu banyak membolos, Tran kemudian dibawa ke pengadilan dan diperintahkan masuk penjara. Dia juga didenda sebanyak USD 100.

Kasus Tran ini telah tersebar secara online. Louisiana Children's Education Alliance bahkan bekerjasama dengan Anedot dan Gatorworks untuk membuat situs HelpDianeTran.com yang mengumpulkan dana sebesar USD 28.000 untuk membantu Tran.

Sebuah petisi di Change.org yang mengumpulkan dukungan agar hakim membatalkan hukuman dan denda atas Tran telah mencapai 26.000 tanda tangan, Senin lalu.

[merdeka.com]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar