Senin, 30 April 2012

Thomas Suarez, replika Steve Jobs berusia 12 tahun


HOWABOUTNEWS.BLOGSPOT.COM-Mungkin beberapa tahun lalu, Thomas Suarez hanyalah seorang anak kecil layaknya anak-anak berusia 12 tahun lainnya. Namun saat ini, Suarez sering dibicarakan oleh banyak orang terutama oleh para pengembang iOS dan ahli komputer lainnya.

Keseharian Suarez tidak banyak berbeda dengan anak-anak seusianya. Menurut ABCnes.com, Suarez juga masih sering bermain game di komputer atau chatting dengan teman-temannya lain. Yang menjadikan Suarez berbeda adalah di usianya yang bisa dibilang masih 'hijau' tersebut, dia berhasil menciptakan satu aplikasi untuk iPhone.

Ketika Suarez menginjak usia sembilan tahun, dia pernah mengunduh dan mempelajari iOS Developer ToolKit and Simulation tool ke dalam komputernya. Dari hal tersebut, Suarez mencoba belajar secara otodidak dan berhasil menguasai bahasa pemrograman sulit seperti Python, Java, dan C++.

Mungkin bahasa pemrograman seperti yang dipelajari oleh Suarez adalah bahasa mudah dan umum bagi para programer, namun tentunya adalah suatu hal yang amat sangat sulit dipelajari oleh seorang anak yang masih berusia sembilan tahun dan dipelajari secara otodidak. Hebat!

Beberapa bulan setelah Suarez mahir dalam bahasa pemrograman, dia berhasil menciptakan aplikasi untuk perangkat iOS pertama yang dinamakan Earth Fortune. Dengan dibantu oleh kedua orang tuanya, Ralph dan Margaret, Suarez menjual aplikasinya tersebut di Apple App Store dengan harga USD 99. Di saat yang sama, Suarez juga telah menciptakan startup yang dia kelola sendiri bernama CarrotCorp.com.

CarrotCorp adalah situs penjualan aplikasi untuk perangkat iOS. Seperti yang dikutip oleh ABCnews, Suarez mengatakan bahwa hasil dari penjualan aplikasi pertamanya tersebut dia gunakan untuk membeli iPod Touch yang telah lama dia idam-idamkan. Tidak berhenti begitu saja, Suarez juga pernah diundang ke suatu acara bertajuk teknologi yang bernama TEDx ManhattanBeach. Di acara tersebut, Suarez dengan lancar dan tanpa menunjukkan rasa takut berhasil memukau para peserta acara ketika dia mempresentasikan stratupnya dan aplikasi yang telah dia buat.

Video mengenai presentasi Suarez ini juga telah diunggah ke YouTube dan ditonton oleh ribuan orang dari seluruh dunia. Anak berusia 12 tahun yang berasal dari California ini adalah penggemar berat Steve Jobs.

Kabar ketenaran Suarez ini akhirnya terdengar oleh Craig Hatkoff, Penggagas Trebica Film Festival. Hatkoff juga memberikan simpatinya dengan mengatakan, "Disaat anak-anak berusia 12 tahun sedang gemar bermain game online atau offline, Suarez lebih tertarik untuk menciptakan game sendiri."

Karena kepintarannya tersebut, tidak hanya Hatkoff saja yang tertarik untuk bekerja sama dengan anak ini, namun seorang Jack Dorsey (Pencipta Twitter) dan Edward Burns (Sutradara) juga ingin melakukan pembicaraan pribadi dengan Suarez. Entah apa yang akan dibicarakan mereka nanti.

Akankah Apple melirik Suarez sang anak jenius ini untuk dapat menggantikan posisi Steve Jobs dikemudian hari? Ataukah Suarez akan menciptakan satu produk dan perusahaan baru sebagai perusahaan tandingan Apple pada saat dia menginjak dewasa? Yang pasti, sekarang ini Thomas Suarez bisa dikatakan sebagai replika Steve Jobs dalam ukuran kecil.

[merdeka.com]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar